Astaga ! 5 Suporter Bola Dijemput Satu-satu Lalu Dibakar Hidup-hidup.

Edan ! 5 Suporter Bola Dijemput Satu-satu Lalu Dibakar Hidup-hidup.

POSMETRO INFO - Sebanyak 5 suporter bola dibakar hidup-hidup di samping kuburan di Desa Kalibaru, Kecamatan Tengahtani, Minggu dinihari (26/6) sekitar pukul 01.30 WIB.

Pelaku pembakaran yakni ketua geng motor BGS alias Indung (26). Indung merupakan bos dari 5 korban pembakaran. Sebelum dibakar, 5 korban terlebih dahulu disiksa selama dua jam. Setelah itu, korban disiram dengan bensin, lalu dibakar hidup-hidup. Beruntung, 4 korban berhasil melarikan diri.

Sedangkan korban bernama Irfan (14), warga Blok Siwajik Tengah RT 08 RW 04 Desa Kalitengah, Kecamatan Tengahtani, Cirebon tak bisa menyelamatkan diri. Tubuh bagian atas Irfan dilalap api. 36 persen bagian tubuhnya melepuh akibat kobaran api yang disulut pelaku.

Data yang berhasil dihimpun Radar Cirebon (grup pojoksatu.id), sebelum pembakaran, pelaku yang masih satu desa dengan korban memerintahkan para pemuda dan remaja di kelompoknya untuk berkumpul di markas di rumah Ny Barkah (43) Blok Keradenan Desa Kalibaru, Kecamatan Tengahtani.

Rumah tersebut memang kerap dijadikan tempat kumpul para remaja. Bahkan tak jarang para remaja menginap dan tidur di rumah yang disebut markas tersebut.

Namun hingga malam hari, tak kelihatan satupun remaja yang datang. Sang pelaku, Indung pun kesal. Indung yang menurut warga sekitar adalah ketua dari kelompok geng motor itu, kemudian menghubungi satu persatu remaja dan menjemputnya dengan dibantu rekan-rekan lainnya.

Akhirnya penjemputan pun selesai pukul 23.00 WIB. Sekitar 13 remaja dikumpulkan di pinggir kuburan di samping rumah Ny Barkah. Di tempat tersebut, hampir dua jam para remaja tersebut dipukuli dan diintimidasi oleh Indung dan rekannya.

Dari 13 remaja tersebut, kemudian dipilah lagi. Indung mengumpulkan lima remaja yang dianggap paling membangkang dan tak pernah menuruti perintahnya.

Sesudah dikumpulkan, pelaku kemudian menyuruh salah satu temannya untuk membeli bensin. Dalam posisi duduk, kelima remaja tersebut disiram bensin dan hendak dibakar.

Saat pelaku mengeluarkan korek, kelima remaja (calon korban) tersebut berlarian ketakutan. Irfan yang saat itu telat berlari langsung terbakar ketika pelaku menyalakan korek api. Beruntung saat itu ia segera berlari ke kamar mandi di rumah Ny Barkah, sehingga tidak sampai seluruh tubuhnya terbakar.

“Korban dianiaya pelaku. Korban disiram bensin dan dibakar,” ujar Kapolresta Cirebon AKBP Indra Jafar.[pojoksatu]

0 Response to Astaga ! 5 Suporter Bola Dijemput Satu-satu Lalu Dibakar Hidup-hidup.

Posting Komentar